Profil PO. Siliwangi Antar Nusa (SAN), Perusahaan Otobus Asal Bengkulu Yang Terus Berinovasi
Pasti readers pernah melihat bukan, bus berwarna abu – abu dengan livery khas bermotif pohon kelapa dan berlambangkan kepala Harimau di belakangnya, dengan rute jelajah yang terbilang jauh.. Solo – Pekanbaru PP , perjalanan tentunya akan membutuhkan performa maksimal dari sebuah kendaraan.. dikala PO lain enggan melakukannya dengan mesin terbaru dikarenakan sayang bila mengalami trouble di tengah perjalanan.. maka akan sulit untuk memperbaikinya dibandingkan menggunakan mesin yang sudah memang lama diandalkan di lintas sumatra seperti Mercedes OH 1518 dan 1521.. Namun PO SAN mematahkan itu semua dengan menurunkan mesin – mesin yang sama sekali baru dari berbagai pabrikan.
SAN Short Chassis 🙄
SAN Group telah mengalami perjalanan panjang sejak 1978, didirikan oleh Bapak H. Hasanuddin Adnan yang memulai usahanya dari bisnis angkutan barang / ekspedisi yang dimulai dari 2 unit truk berukuran medium sampai memiliki 14 unit truk berukuran besar. Disaat itu Pak H. Hasanuddin Adnan juga masih tercatat sebagai PNS di kantor Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu, menjabat sebagai kepala bagian kendaraan di biro umum Provinsi Bengkulu hingga 1984.
Dalam program membebaskan bengkulu dari isolasi dan semakin berkembangnya pembangunan di Provinsi Bengkulu pada 1982-1983, akhirnya Pak H. Hasanuddin mulai merintis usaha angkutan penumpang umum, bersamaan pula dikala itu Pemerintah Daerah Bengkulu sedang menggalakan program Transmigrasi terutama dalam menunjang bedol desa pembangunan waduk Gajah Mungkur di Wonogiri, dan transportasi darat menjadi pilihan favorit pada saat itu.
PO SAN pada 1992 mulai fokus mengembangkan usaha transportasinya dengan mempercayakan 4 unit Mazda T4000, 2 unit Colt Diesel 120PS, 2 unit Isuzu Bison TLD dan 1 unit Mercedes – Benz 508D. Konsep awalnya adalah pelayanan antar jemput “door to door” yang melayani Trayek Bengkulu – Jakarta PP, Bengkulu – Padang PP, dan Bengkulu – Palembang. 1993 usaha SAN semakin berkembang dengan disetujuinya SK Trayek untuk bus AKAP Bengkulu – Jakarta PP. Dilayani oleh 4 unit Mitsubishi RM 117 dengan kelas Executive. Pada 1994 SAN menambah armadanya dengan 2 unit Mitsubishi RM 117, 3 Unit Nissan RB87, dan 3 Unit Mitsubishi Colt Diesel 120 PS guna mengisi trayek Bengkulu – Jakarta via Liwa.
PO. SAN terus berimprovisasi dengan penambahan Trayek Bengkulu – Solo – Ponorogo PP dan Bengkulu – Bukit Tinggi pada 1995, di Sumatra sendiri SAN mencoba memperluas jangkauan hingga kota Pekanbaru dengan membuka Trayek Bengkulu – Pekanbaru pada 2002. Pekanbaru rupanya memberikan grafik pertumbuhan yang baik sehingga manajemen SAN akhirnya memutuskan memindahkan sebagian besar Basis Armadanya ke Pekanbaru pada tahun 2004.
Baca juga :
Profil Pandawa 87, Pendatang Baru Asal Pasuruan Nan Elegan Di Segmen Bus Pariwisata
PO Budiman, Penguasa Jalur Selatan Jawa Barat
PO Sinar Jaya, Pilihan Bagi Penikmat Perjalanan Murah Pelayanan Terjaga.
PO Raya, Nostalgia Seat Pesawat Trijet DC-10 Garuda Business Class Di Dalam Bus Malam
PO Sempati Star, Evolusi Dari Bintang Sempati .. Kini Mulai Mendobrak Dunia Otobus Indonesia
2004 Juga menjadi awal terbentuknya PT. SAN Putra Sejahtera dari yang sebelumnya berbadan hukum CV. Siliwangi Antar Nusa. Yang kini menjadi induk dari semua perusahaan yang didirikan oleh Pak H. Hasanuddin. Tercatat hingga 2010 PO. SAN sudah memiliki kurang lebih 70 Unit bus dari berbagai merk baik itu Volvo, Mercedes -Benz, Dongfeng, Mitsubishi, Hino.
SAN Volvo B7r berbalut body Scorpion 🙄
SAN B7R Interior
Kini, SAN makin berjaya dengan semakin beragamnya merk dan tipe bus yang digunakan. Selain merk yang disebutkan diatas, ada juga Hino, Scania, Foton, Golden Dragon, Yuchai dan Weichai.. untuk Yuchai dan Weichai ini memiliki keunikan sendiri bagi PO. SAN, karena sering disebut “Sanchai” yang artinya bus dari PO SAN yang menggunakan mesin Weichai atau Yuchai. Mesin ini biasanya diswap oleh PO SAN ke chassis Volvo B7R, Golden Dragon, Mercedes OH 1521 atau 1518 untuk keperluan peremajaan 🙄
brosur spesifikasi mesin weichai, intinya dijelaskan bahwa mesin ini menawarkan keringkasan dan lebih irit dibandingkan memelihara mesin lama 🙄
Interior SAN Gold Dragon dengan snack untuk penumpang 😛
SAN juga terkenal dengan busnya yang customized body, dalam artian SAN ketika mengorder body ke karoseri, SAN mengorder body dengan spesifikasi khusus dan berbeda dari lini standar produksi Body yang sejenis di karoseri tersebut. salah satu contohnya terdapat pada SAN berkaroseri New Armada Evonext.. Bermesin Weichai.. terlihat perbedaan desain pada bodi yang dibuat lebih tinggi (namun tidak masuk kategori Evonext High Deck) dan ditiadakannya pintu darurat sisi kanan belakang, yang dimaksudkan untuk memperkuat konstruksi body bus tersebut. dan memang inilah salah satu ciri khas PO SAN, rata – rata armadanya memang tidak menggunakan Pintu Darurat.
Terlihat sama sekali tidak ada pintu darurat di sisi belakang kanan bukan? 🙄
dalam balutan karoseri lainpun begitu, Ini adalah Scania K310ib berbody laksana Legacy 🙄 , juga sama meniadakan pintu darurat
SAN juga di workshopnya yang terletak di Sukoharjo, Jawa Tengah banyak memodifikasi tiap bagian dari bus – bus, tidak hanya mesin dan rangka saja, mereka juga melakukan modifikasi seperti membuat chassis spaceframed pada lebih dari 30 busnya yang beroperasi pada lintas jawa – sumatra, memperbesar Tangki BBM guna mengantisipasi kondisi SPBU dan kualitas solar yang berada di Lintas Sumatera, Mengganti velg standar yang berbahan besi baja menjadi Aluminium Alloy guna memperoleh peredaman panas yang lebih baik pada roda, dan lain – lain.
SAN juga memiliki proyek eksperimen yakni membuat bus berchassis rendah guna menyokong kebutuhan akan bus bandara. Bermesin Yuchai bertenaga 270 HP Dilengkapi transmisi asal pabrikan Jerman buatan ZF Friedrichshafen AG dan Air Suspension.
Kini PO SAN terus berekspansi dengan mendatangkan chassis dan mesin – mesin terbaru seperti Mercedes – Benz OH 1526, Scania K360iB, Hino RK8 R260 dll. Ini menjadikan juga PO. SAN menjadi salah satu Perusahaan Otobus terbaik asal Pulau Sumatra. Bagaimana, jadi berminat kan untuk jajal touring antar pulau dengan PO SAN ? 😀
Semoga Berguna. (IMT)
foto & sumber : bismania, PO. SAN
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- Review Ban Motor Ascendo Mesh Max Di Honda BeAT
- Jajaran Motor Baru Honda Siap Ramaikan GIIAS 2023
- Owning Experience: 6 Tahun Suzuki GSX-S150 2017
- Meriahnya Puncak HUT FIFGROUP 34th LOCALICIOUS, Nikmati Sajian Kuliner Nusantara
- DAM Meluncurkan New Honda Vario 125, Ban Lebih Lebar!
Yang Mau Silahturahmi sama Admin kesini aja :
Email : imotorium@gmail.com
Twitter : @imotorium
Instagram : @imotorium
Facebook : Imotorium FP
sok lewat gentong tah ieu 😀
enya di jawa lewat jalur selatan nepi ka solo – ponorogo
Joss mas
http://singindo.com/2016/01/11/pra-rekonstruksi-kematian-mirna-jessica-dan-hani-ikut-hadir-di-olivier/
Mantappp telolet
Hati-hati modif lampu kendaraan,yang LED darisananya aja kena tilang!
http://indoride.com/2016/01/11/lampu-led-bawaan-pabrik-ditilang-polisi-lucu-banget-nih/
sip dah..
http://sebarkan.org/2016/01/11/jepang-aktifkan-kembali-kereta-hanya-demi-seorang-siswi/
Interior joss nih
http://apipotoblog.com/2016/01/11/trail-honda-berkode-k84/
joss mang.. untuk bus sumatra yang ngeline hingga antar pulau san ini salah satu yang terbaik
dengan jarak tempuh beda sedikit SAN armadanya lebih keliatan bersih dibanding ALS.. 🙄
Saya suka body Scorpion X , SAN memang mantab 😀
Pingback: Mengenal Varian Bus Hino Bertransmisi Automatic Yang Beredar Di Indonesia | imotorium
Pingback: Serba-Serbi Bus Bandara / Airport Di Indonesia, Ada Iveco Juga Ternyata | imotorium
Wah ana udah pake SAN sejak masih make bis yg segede elf itu, bengkulu-jakarta pp, dulu San itu dibilang mobil travel….
Salken kang…..
Pingback: Mengenang Perkasa (Texmaco), Pabrikan Chassis dan Mesin Bus Asli Indonesia | imotorium
Pingback: PO Surya Bali, Si Bus Elegan Dari Pulau Dewata | imotorium
Pingback: Profil PO. Rosalia Indah, PO Ternama Asal Solo Raya | imotorium
Pingback: PO Raya, Nostalgia Seat Pesawat Trijet DC-10 Garuda Business Class Di Dalam Bus Malam | imotorium
Pingback: Mengenal PO. Primajasa, Keluarga Dari Mayasari Grup | imotorium
Pengen nyoba jadi joki nya aja om..gimana n dmana masuknya ya…
Wah mesti cari info di SAN, kalau di jawa bisa langsung garasinya ke sukoharjo ☺
Pingback: Profil Bus PO. Safari Dharma Raya (OBL), Si Gajah Temanggung Pelari Antar Pulau | imotorium
Pingback: Profil PO. Nusantara, Raja Jalanan Asal Muria Raya | imotorium
Pingback: Profil PO. NPM, Perusahaan Bus Tertua Di Indonesia Asal Sumatra Barat | imotorium
Pingback: Sejarah Bus Antar Lintas Sumatera (ALS), Legenda Dan Pelopor Bus Jarak Jauh Di Indonesia | imotorium
Pingback: Scania K410, Triple Axle Sekaligus Flagship Scania di Indonesia. Rival Berat Mercedes OC 500 RF 2542 | imotorium
Pingback: Lorena 001, Bus Pertama Milik PO. Lorena Yang Masih Dalam Kondisi Baik Hingga Kini(Galeri Foto) | imotorium
Pingback: Lorena 001, Bus Pertama Milik PO. Lorena Yang Masih Dalam Kondisi Baik Hingga Kini (Galeri Foto) | imotorium
Pingback: Impresi Singkat Bus Blue Star OH 1632 Di IIBT 2016, The One and Only Mercedes – Benz OH 1632 Di Indonesia | imotorium
Saya pernah ikut nempel bokongnya SAN legacy volvo b7r dari kebumen ampe dia berhenti di nagreg hahah busnya banter juga?
Pingback: Melihat Suasana H+7 Lebaran Di Pool Budiman Tasikmalaya, Rame Yang Berangkat Ke Perantauan | imotorium
Pingback: GIIAS 2016 : Karoseri Laksana Siap Launching Bus Teranyarnya.. Laksana Legacy Sky SR 2 HD | imotorium
Pingback: GIIAS 2016 : Lebih Dekat Dengan All New Laksana Legacy Sky SR2 Scania K310, Mewah !!!! | imotorium
SAN sudah tidak punya Hino RK8… Ada faktor teknis yg membuat SAN tidak beli RK8
Pingback: GIIAS 2016 : Lebih Dekat Dengan All New Laksana Legacy Sky SR2 Scania K310 – Site Title
Pingback: Profil dan Sejarah PO Efisiensi, Primadona Jalur Selatan Jateng Dengan Armada Terbaru | imotorium
sangat mengecewakan sekali, no tiket 010259 naik dari yogya 28/1/2018 harga 270.000,00 dan kami tanya lewat cipali tidak yang lewat cipali, di tiket no 28 pas naik disuruh duduk di no 31 ternyata sudah ada yang duduk no 31 sesuai tiketnya, tanya lagi oh duduk di no 3 di tempat no 3 sudah diisi juga lalu disuruh duduk di no 1, saya minta tiket saya ternya di buang oleh kondekturnya, dalam perjalanan saya disuruh pindah duduk lagi di belakang. ternyata bis lewat banjar di banjar mogok. parah dan amburadul pelayanannya.