Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri German Motor Manufacturing (GMM – Mercedes Benz )
Mercedes – Benz, iya.. merk legendaris yang produk kendaraannya mencengkramkan kaki pertama kali di Indonesia sejak tahun 1894 yang dimiliki oleh Susuhunan Surakarta, semasa kependudukan kolonial belanda.. kini bisa dibilang menjadi “Raja” dari produk – produk kendaraan khususnya bus di Indonesia. Tidak hanya piawai membuat mobil kelas premium.. Mercedes juga tau bagaimana caranya meracik sebuah kenyamanan bertransportasi dengan sebuah “bus”.
Berawal atas inisiatif dari  Pak H.M Joesoef Abdillah dan Pak Ibnu Sutowo.. setelah berhasil melobi Daimler-Benz AG untuk membuka ATPM dan mendirikan pabrik di Indonesia. 8 Oktober 1970 Lahirlah PT. Star Motor Indonesia yang resmi menjadi ATPM Mercedes di Indonesia, yang merupakan hasil Joint Venture dari PT. Gading Mas dengan Daimler-Benz AG.
Baca Juga :
Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Rahayu Santosa
Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Morodadi Prima
Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Tentrem
Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Laksana
Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Adi Putro
Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Restu Ibu
Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri New Armada
Bersamaan dengan itu disinilah awal mula German Motor Manufacturing berdiri.. setelah Daimler-Benz AG bekerja sama dengan DEG-Jerman Barat dan PT. Gading Mas, Mendirikan PT. German Motor Manufacturing sebagai pabrik perakitan produk Daimler-Benz di Indonesia yang berlokasi di Tanjung Priok. Setahun kemudian GMM mulai merakit Truk L911 pertamanya di Indonesia yang iklannya terbit di harian kompas pada 11 November 1971. Dan mulai merakit Varian sedan Mercedes yang dimulai dari W115 series (200, 240D, 280) atau yang dikenal dengan Mercy Mini. Tidak hanya produk mercedes saja, Joint Cooperation juga dilakukan untuk perakitan produk Volkswagen di Jakarta oleh GMM pada masa itu (1970-1979).
PPD GMM 1980 an 🙄
Untuk produksi bus sendiri, dimulai sejak pemerintah Jerman mulai memasok bus kepada pemerintah Indonesia sebagai bentuk bantuan antarnegara mulai tahun 1977, setelah jabatan presdir PT. Star Motor Indonesia beralih kepada Bp. Teddy Pawitra. Pada 1979 dibangunlah pabrik yang tetap beroperasi hingga sekarang di Wanaherang, Gunung Putri, Bogor yang merupakan lokasi baru sekaligus pengganti dari pabrik lama GMM di Tanjung Priok. Disinilah tepatnya yang menjadi pusat dari manufaktur bus Mercedes di Indonesia hingga sekarang.
Banteng versi awal. Khas dengan ekor yang menukik ke atas
Produksi bus GMM berawal dari chassis – chassis andalan yang terkenal seperti O/OF dan OH series.. tidak hanya memproduksi chassis dan mesin, disini juga Mercedes langsung membangun body untuk setiap produk busnya dengan kualitas terbaik. Jadi ada dua pilihan pada masa itu.. operator bisa membeli bus utuh atau hanya chassis saja untuk dirakit menjadi bus oleh perusahaan karoseri – karoseri bus di Indonesia pada saat itu (Karoseri Superior, Karoseri Amalgam dll).
Prototype dari varian GMM.. masih mengadopsi headlamp persis “Banteng” terlihat jendela pintu supir yang terlihat seperti jendela pintu truk.
salah satu GMM banteng yang diekspor ke hongkong
Produk yang terkenal dan menjadi favorit dari GMM adalah Starliner, “Banteng” dan ada beberapa tipe prototype yang memiliki ciri khas jendela pintu yang sempit. Build qualitynya pun jempolan, karena bahan yang digunakan juga memiliki kualitas diatas rata – rata. Kualitas ini sanggup mengantarkan GMM menembus pasar ekspor dengan produknya, walaupun tidak berjalan begitu mulus..
Namun ini semua berbenturan seiring adanya regulasi bahwa ATPM tidak berhak membuat body mobil komersial, jatah body dialihkan ke Perusahaan Karoseri. Walau GMM berhasil lolos karena saat itu banyak perusahaan karoseri yang belum mampu memproduksi body bus deluxe. Namun tetap saja seiring berkembangnya waktu.. Perusahaan – Perusahaan Karoseri lokal mulai mampu memproduksi body bus deluxe. Dan disinilah GMM mulai mengerem sedikit demi sedikit dalam memproduksi “full-pressed body”. Belum lagi harga jual bus utuh produksi GMM lebih mahal dibandingkan membeli dalam bentuk chassis dan kemudian merakitnya di Karoseri-Karoseri lokal.
Mercedes melihat bahwa prospek menjual bus dalam bentuk utuh tidak lagi menjanjikan dan tidak adanya kepastian order dari berbagai perusahaan otobus, kemudian pada medio 1990-an GMM tidak lagi memproduksi body bus. Order banyak yang dialihkan ke Intalan yang hanya berjarak 2 km dari pabrik GMM Wanaherang dan ke Starion di Cirebon. Model – model body bus GMM inipun menjadi kiblat karoseri lain dan diadopsi dalam memproduksi body bus, semisal jetliner oleh rahayu santosa dan Mayasari Utama.
PT. German Motor Manufacturing (GMM) pun beralih menjadi ATPM dan PT. Star Motors Indonesia menjadi Distributor Utama Mercedes Benz Indonesia. Akhirnya setelah merger Daimler-Benz AG dengan Chrysler Corporation di 1998, PT. GMM pun berubah nama menjadi PT. DaimlerChrysler Indonesia pada medio Juni 2000.
Semoga bermanfaat. (imt)
foto : bismania, google, jakbus
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- Review Ban Motor Ascendo Mesh Max Di Honda BeAT
- Jajaran Motor Baru Honda Siap Ramaikan GIIAS 2023
- Owning Experience: 6 Tahun Suzuki GSX-S150 2017
- Meriahnya Puncak HUT FIFGROUP 34th LOCALICIOUS, Nikmati Sajian Kuliner Nusantara
- DAM Meluncurkan New Honda Vario 125, Ban Lebih Lebar!
Yang Mau Silahturahmi sama Admin kesini aja :
Email : imotorium@gmail.com
Twitter : @imotorium
Instagram : @imotorium
Facebook : Imotorium FP
joss om..
pingin bgt punya yg produksi gmm, apalg yg deretan foto yg parwis putih biru itu. entah kenapa suka bgt liat kolom kemudi di bis klasik gini. dijual bisa dikisaran brp ya yg mulus gtu?
#pingintok
kalau saya iseng kadang lihat di web jual beli.. bisa 300-500 jutaan mas.. harganya lumayan sih.. tapi sebanding sama kondisi.. produk-produk dahulu memang awet ya mas
itu bus yang di foto pertama punya pribadi seorang kolektor otomotif di indonesia.. malah jadi mobil kesayangannya.. 😀
Mantap neh
http://singindo.com/2016/02/10/pose-imlek-nikita-mirzani-tuai-sensasi/
Nyimak…
http://bakulkangkungjpr1.com/2016/02/10/honda-new-cbr250rr-akan-mulai-di-produksi-agustus-2016/
joss ada kang sayur.. kang bahas moda transportasi darat di timur indonesia dong.. penasaran 🙂
karoseri tahan banting banget nie :)) http://mzochim.com/2016/02/10/jorge-lorenzo-maklumlah-kalau-yamaha-lebih-suka-rossi/
Sejarah karoseri intalan dong min
siap oms.. ditunggu yah 😀
Pingback: Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Trijaya Union | imotorium
jadi inget tunggal daya kalo liat mukanya.. bus AC pertama di wonogiri dulu..
Pingback: Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Mayasari Utama | imotorium
Pingback: Penampakan Mercedes OH 1521 Dengan Balutan AdiPutro Jetbus 2+ SHD, Keren Readers !!! | imotorium
Pingback: Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Trisakti | imotorium
Pingback: Mengenal Karoseri “Equator” Spesialis Body Repair Bus Di Indonesia | imotorium
Pingback: Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Adi Putro | imotorium
Pingback: Tematis GIIAS 2015 : Impressi Cabin Bus Mewah Scania K360 – Adiputro | imotorium
Pingback: Tematis GIIAS 2015 : Impressi Bus Double Decker Mercedes OC 500 RF 2542, Adiputro | imotorium
Pingback: Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Nusantara Gemilang (NusGem) | imotorium
Pingback: Efisiensi Adi Putro Jetbus 2+ SDD, Akhirnya Mengaspal Juga | imotorium
Pingback: IIBT 2016 : Impresi Bus New Armada Evolander, Audionya Mantap!!! (+Galeri Foto) | imotorium
Pingback: IIBT 2016 : Impresi Bus Double Decker New Armada Highlander, Elegan dan Nyaman (+Galeri Foto) | imotorium
Pingback: IIBT 2016 : Impresi Bus Double Decker New Armada Highlander, Elegan dan Nyaman (+Galeri Foto) Part 2 | imotorium
Pingback: Impresi Singkat Bus Blue Star OH 1632 Di IIBT 2016, The One and Only Mercedes – Benz OH 1632 Di Indonesia | imotorium
Pingback: IIBT 2016 : Impresi Bus Kembaran Jetbus HD Setra, Zeppelin !! Karya Karoseri Gunung Mas | imotorium
Pingback: Sejarah Karoseri Ternama Di Indonesia, Karoseri Tugas Anda | imotorium
Pingback: Sejarah Karoseri Ternama di Indonesia, Karoseri Cipta Karya | imotorium