Mengenal Tipe – Tipe Chassis Bus Yang Beredar Di Indonesia
Readers, bus – bus yang kita naiki sekarang boleh dibilang sudah mengalami kemajuan teknologi yang begitu pesat dibandingkan dekade silam, yap.. tidak hanya dari peningkatan kemampuan mesin dan kualitas body, kemajuan inipun sudah banyak dirasakan di Indonesia dengan hadirnya bus – bus yang menggunakan chassis berteknologi terbaru.. Yap, kebanyakan bus – bus saat ini sudah menerapkan modular chassis, disamping ladder frame chassis.. lantas apa sih kelebihannya?
Sebelum membahas apa itu modular chassis, penulis sedikit membahas si konvensional dahulu, yup.. Ladder Frame Chassis. Chassis ini adalah chassis konvensional yang sudah ada sejak 1930-an, bentuknya menyerupai tangga dimana terdiri dari dua buah batang baja panjang longitudinal yang ditengahnya diperkuat dengan beberapa batang baja lateral.. yap menyerupai tangga. Konstruksi ini menjamin kekuatan dan rigiditas yang baik, sehingga cocok diaplikasikan dengan beban berat. Chassis ini populer karena harga jualnya juga lebih murah.. adapun beberapa merk dan tipe bus yang mengadopsi chassis ini adalah : Hino RK Series (RK8, RKT) Hino RG, Hino AK, Mercedes OH 1518, OH 1521, OH 1525, OH 1526, dan merk- merk lain semisal Nissan CB / RB atau Mitsubishi BM / RM.
Baca Juga :
Scania K410, Triple Axle Sekaligus Flagship Scania di Indonesia. Rival Berat Mercedes OC 500 RF 2542
Mengenang Perkasa (Texmaco), Pabrikan Chassis dan Mesin Bus Asli Indonesia
Mercedes Benz OH 1521 E III, Penerus Sang Legenda Si Intercooler OH 1521
Mengenal Varian Mesin dan Chassis Bus Hino RK Series, Inilah Ciri – Cirinya!
Mengenal Mercedes-Benz OH 1525, Pelopor Electrical Engine Management Dari Bus Mercedes Di Indonesia
Mengenal Si Legendaris Mercedes Benz OF 1113, Bus Mesin Depan Mercedes Di Indonesia
Modular Chassis, ini adalah chassis yang bisa dibilang populer pada saat ini. Bagaimana tidak, chassis ini menawarkan kefleksibelan bagi body builder / karoseri untuk berkreasi dengan produknya. Sehingga bus bisa dicustomize sesuka hati sesuai dengan regulasi yang diberikan dari pabrikan chassis tersebut. Chassis ini biasanya dibuat dengan konstruksi Space Frame yang mana konstruksi chassis ini dibuat dengan besi baja siku / hollow yang disambung. Kelebihan sudah pasti.. bus – bus yang menggunakan konstruksi chassis ini biasanya memiliki keunggulan di kapasitas bagasi yang luas.. karena langsung tembus kanan – kiri tanpa terhalang chassis, atau dibuat low deck seperti pada kegunaan bus – bus apron atau bisa juga dijadikan double deck. Yap.. tipe rangka modular / spaceframe ini mudah ditemui pada bus – bus keluaran sekarang, semisal Mercedes 2542, 1836, 1626, Man R37, Scania K410, K380, K310, K124IB dll.
Namun dibalik keunggulan dari modular chassis ini, tentu saja ada point – point yang masih dianggap menjadi kelemahannya. Ya.. kekuatan dan rigiditas. Chassis ini biasanya dikerjakan kembali oleh karoseri – karoseri di Indonesia sebelum dirakit dengan body menjadi sebuah bus. Chassis ini awal keluar dari pabrik biasanya dikirim ke karoseri menggunakan truk trailer, beda dengan chassis ladder frame yang langsung dibawa jalan ke karoseri.. Dalam pengerjaannya tentu dibutuhkan kualitas bahan sambungan dan kualitas pengerjaan yang tidak sembarangan.. salah salah resikonya malah besar.. chassis “sambungan” bisa melengkung atau patah karena tidak mampu menahan beban berat, tentu tidak safety.
Satu hal lagi.. bila diatas sudah menjelaskan dua teknologi chassis yaitu ladder frame dan modular frame.. ada lagi nih chassis unik yang sudah lumayan lama dikreasikan oleh karoseri, yap.. Bus – bus yang sedari awal menganut rangka ladder frame.. mengalami proses “amputasi” dan kemudian dibuatkan rangka space frame dari besi baja siku / hollow. Tujuannya? tentu saja.. untuk meningkatkan kapasitas bagasi. Salah satu contoh yang mudah ditemui ada di bus – bus Sinar Jaya.. Chassis Hino RG pada bus Sinjay berkode 1DX, 5DX, 6DX (wah legendanya jkt-jogja nih :mrgreen:) menerapkan potong chassis ini.. dan membuatkan rangka space frame. Efeknya kapasitas bagasi bertambah.. tidak hanya itu, bus – bus ini juga menggunakan Air Suspension yang memang hasil modifikasi.. melengserkan spring leaf sebagaimana yang menempel pada chassis Hino RG umumnya.. kreatif bukan?
Untuk yang terakhir ini masih dipertanyakan.. apakah pabrikan menyetujui tindakan modifikasi pada chassis seperti ini.. soalnya dahulu ATPM seperti Mercedes – Benz melarang modifikasi seperti ini, dan bila dilakukan maka langsung menghanguskan garansi atas chassis tersebut. Tentu saja alasannya kuat karena desain dari chassis yang dibuat pabrikan sudah dihitung sedemikian rupa demi safety.. apabila ada perubahan atau modifikasi.. tanpa riset terlebih dahulu.. tentu akan sangat beresiko.
semoga bermanfaat. (imt)
foto :bismania, google, facebook, haltebus
- Anak Muda!! Ayo Bangun Karier di Otomotif dengan Ikut Tekiro Mechanic Competition 2025
- Scoopy Terbaru MY 2025 Meluncur Di Jawa Barat, Berikut Harga OTR nya
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- Review Ban Motor Ascendo Mesh Max Di Honda BeAT
- Jajaran Motor Baru Honda Siap Ramaikan GIIAS 2023
- Owning Experience: 6 Tahun Suzuki GSX-S150 2017
- Anak Muda!! Ayo Bangun Karier di Otomotif dengan Ikut Tekiro Mechanic Competition 2025
- Scoopy Terbaru MY 2025 Meluncur Di Jawa Barat, Berikut Harga OTR nya
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- Review Ban Motor Ascendo Mesh Max Di Honda BeAT
- Jajaran Motor Baru Honda Siap Ramaikan GIIAS 2023
- Owning Experience: 6 Tahun Suzuki GSX-S150 2017
Yang Mau Silahturahmi sama Admin kesini aja :
Email : imotorium@gmail.com
Twitter : @imotorium
Instagram : @imotorium
Facebook : Imotorium FP
sebelum baca komen heula mbah
https://warungasep.net/2016/04/29/psssttt-jangan-bilang-bilang-honda-k64-sudah-tahap-pp2/
Nice info
https://singindo.com/2016/04/30/video-hujan-es-dan-banjir-di-mekah-29-april-2016/
waw ada juragan arap :v
Nyimak om
monggo mase
jadi di rakit sendiri ya? hahah
yap.. dirakit sendiri di karoseri.
Ternyata ada juga blog yang concern pada chassis bus ya… wah mantap nih infonya… sangat segmented.. heheheh
btw, salam kenal masbrow..
Salam kenal jg masbro ?
mangaap mbaah
Pingback: Mengenal PO. Haryanto, Buah Manis Doa, Usaha, Ikhtiar dan Tawakal Seorang Purnawira TNI | imotorium
Pingback: Komparasi Bus Hino RK8 R260 Versus Mercedes – Benz OH 1526, Mana Yang Lebih Baik? | imotorium
Se nota a kilómetros que es un coche americano, lo cual no quiere decir que FIAT no pueda tener éxito con él (sinceramente… no es lo mismo vender como Dodge que como FIAT en Europa).
Pingback: Resmi !!! Sinar Jaya Launch 2 Unit Armada Double Decknya.. Mercy 2542 Mazbroo!!!! | imotorium