Sejarah Bus Merdeka Utama Group, Mantan Penguasa Jalur Selatan Priangan Timur

Readers, kembali ke aktivitas seperti biasanya nih.. setelah libur panjang imlek yang sebenarnya cuma 1 hari namun macetnya sampai kemana – mana.. kali ini penulis mau membahas tentang si bus “biru” asal ciamis.. yang dahulu sempat menjadi raja di jalur selatan.. iya.. Merdeka Group.

Mercedes OF 🙄

Merdeka, tidak hanya berjalan sendirian saja.. melainkan juga sebuah grup besar. Didirikan pada medio 1970-an oleh Bp. H. Idris Suherman, yang awalnya dimulai dari mengoperasikan 5 unit armada bus. Fokusnya adalah melayani transportasi dari daerah – daerah di Priangan Timur, Jawa Barat menuju kota besar di Jawa Barat seperti Bandung, dan DKI Jakarta.

bahagia utama, khas sekali liverynya 😀

Perjalanan manis sempat dinikmati oleh Merdeka dengan bukti prestasi yaitu memiliki 200-an unit bus. Merdeka Utama dalam grupnya sendiri terbagi menjadi beberapa nama seperti : Merdeka Jaya (1990an), Bahagia Utama, Patriot, Satria Dharma (dibeli dari PO Budi Dharma) , Gardena, Sakura, Bintang Permata Sari, Gagak Rimang, Waspada. Masing – masing PO itu mempunyai kelas dan jurusan masing-masing, Gardena dahulu dan saat ini masih melayani trayek Bandung – Jakarta dengan bus AC Toilet. Waspada, Sakura, Bahagia Utama, Satria Dharma melayani berbagai rute yang menghubungkan daerah – daerah priangan timur dengan Ibukota, Sedangkan yang terjauh dan pernah penulis sekeluarga tumpangi adalah PO. Bintang Permata Sari, yang mana pada 2003 pernah melayani rute Pekanbaru – Jakarta dengan Armada Executive Class 28 Seat. Rute lain dari Bintang Permata Sari juga ada yang ke Kota Padang waktu itu, menariknya adalah armada yang diberikan mereka benar – benar fresh.. bersih sekali dan seatnya lebih lega jika dibandingkan PO lain yang melayani trayek Jawa – Sumatra di medio 2000 an itu (pasca booming pesawat murah / LCC, banyak PO asal sumatra yang tadinya memiliki pelayanan bagus jadi berkurang..)

gagak rimang, khusus pariwisata.. yang termasuk paling eksis di merdeka grup hingga sekarang

Namun sayangnya tidak bertahan lama, manajemen perusahaan yang masih terkesan tradisional kurang mampu menghadapi persaingan – persaingan dari pemain lain, tidak diketahui jelas apa akar permasalahannya, namun yang paling terlihat saat ini adalah ketidakberdayaan Merdeka dalam meregenerasi Armadanya dengan yang terbaru.. Yang mana sekarang persaingan bisa dibilang kejam. Penumpang lebih memilih naik bus yang menawarkan segalanya yang “baru”, belum lagi saat ini harga bbm yang terus menerus naik.. dibarengi dengan harga – harga sparepart yang melonjak.. membuat beban berat semakin terasa saat ini.

Baca Juga :

Mengenal PO Budiman, Penguasa Jalur Selatan Jawa Barat

Mengenang PO Bus Yang Terkenal Di Masa Lalu, PO Continental

PO Sinar Jaya, Pilihan Bagi Penikmat Perjalanan Murah

Trennya memang telah bergeser, usia pakai sebuah bus saat ini bisa dibilang berkurang jauh dibandingkan generasi – generasi sebelumnya.. Perusahaan bus lebih suka jual – beli armada agar tetap mampu bersaing dibandingkan memelihara armada yang sudah berusia lebih dari 5 tahun karena biaya maintenance yang besar. Belum lagi sekarang produsen – produsen besar bersaing mengeluarkan varian bus andalannya dengan teknologi yang terus diupdate.

Armada Bintang Permata Sari body GalaxyCoach, namun kondisinya 🙁

Gardena

kumpulan Gardena

bahagia utama kelas ekonomi

po merdeka rs concerto

Armada PO Merdeka

PO. Merdeka

Bahagia Utama Golden Class.. seat pitchnya juara lho.. luas bgd.. 😀

Merdeka

Sakura, Armada satu satunya

Merdeka

Hino RG nya merdeka

Bintang Permata Sari GalaxyCoach

Merdeka sendiri saat ini sudah merebody beberapa armadanya dengan tren body mengikuti minat pasar saat ini, salah satunya menggunakan body AdiPutro Jetbus, Rahayu Sentosa New Celcius, dan lain – lain. Dan tetap terus bertahan dengan beroperasi melayani rute – rute yang tidak diambil PO lain, memasuki desa – desa di Priangan timur dengan tujuan hingga beberapa daerah di Sumatra, Sayangnya jadwal dan rute yang diambil sering berubah – ubah, tidak pasti.. terkecuali rute yang sudah terhubung dengan Terminal – Terminal besar seperti Kalideres – Pangandaran, Kampung Rambutan – Kr. Pucung dll. Penulis berharap Merdeka dalam waktu dekat mampu “menemukan kembali jalannya” dan bersaing ketat dengan penguasa – penguasa jalur selatan 🙂 .

semoga bermanfaat. (imt)

foto : google, bismania

• AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
• Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
• All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
• Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
• Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
• Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
• All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
• Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
• Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
• Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023