Review Helm Zeus Z-806 !!! Helm Fullface Import Udah Double Visor
imotorium.com – Nah.. sejak digunakan 2012 hingga 2017 ini, penulis akhirnya memutuskan untuk mempensiunkan helm fullface pertama penulis yaitu MDS Provent.. yang berhasil melindungi penulis dari terpaan hujan, panas matahari dan berhasil melindungi kepala penulis saat mengalami accident beberapa bulan yang lalu. Lantas sebagai penggantinya penulis mencoba melirik helm yang terkenal di kalangan biker akhir – akhir ini.. sebuah merk asal vietnam, Zeus.
Kenapa pilih zeus? artikel review si zeus ini sudah banyak yang menulis.. termasuk blogger papan atas seperti wak kaji tmcblog dan kang iwanbanaran. Masing – masing sudah review tipe fullface dan halfface. Namun keduanya belum membahas tipe yang penulis andalkan sekarang, Zeus Z-806.
Kenapa ngga pilih Z-811 sekalian om imotorium? engga ah.. penulis orientasinya lebih ke kepraktisan harian.. Z-811 memang lebih eye catching modelnya.. juga lebih enteng. Namun belum adanya double visor terpaksa penulis skip dahulu karena helm yang penulis ini benar2 urgent.. bakal digunakan untuk harian. Z-806 ini sendiri memang lebih berat 1 ons lebih dibanding Z-811. Namun kala menggunakan helm ini penulis merasakan Zeus Z-806 ini cukup ringan, jauh lebih ringan dari si sukro MDS Provent yang penulis pakai 5 tahun kebelakang.
Ukuran shellnya sendiri ternyata Zeus ini lebih ramping dan aerodinamis bila dilihat dari depan. dengan visor bening dan ratchet yang sepertinya persis digunakan juga oleh KYT R10 / K2 sepertinya Zeus Z-806 ini termasuk helm yang mudah dimodifikasi. Yap.. maybe bisa pake flat visor biar tampilannya kece ala pembalap MotoGP
Nah, keunggulan zeus disini terlihat pada karet – karet helmnya.. dengan harga segini Zeus benar – benar memperhatikan detail.. terlihat bahwa karet helm dengan kaca visor dapat menutup dengan rapat dan sempurna.. sehingga bisa meminimalisir wajah “dekil” dalam perjalanan di bawah hujan deras atau berdebu
Kualitas paddingnya sendiri menurut penulis sangat nyaman. busa – busanya empuk dan jahitannya amat rapih. Saat dikenakan di kepala dan riding berjam – jam saat mudik kemarin terbukti penulis tidak merasakan sakit di titik tertentu di kepala (hotspot) seperti yang penulis alami saat memakai MDS provent.. yang kadang terasa sakit di pertemuan antar jahitan.
Ventilasi Zeus Z-806 ini penulis bilang jempolan. bagaimana tidak.. di area atas kepala ada 3 lubang yang siap menyalurkan udara semilir demi ngademin kepala.. dan dibagian depan ada juga ventilasi dengan letak lubang yang berdempetan dengan visor.. dan keluar langsung ke arah dalam visor.. ini amat bagus karena biasanya saat hujan apabila helm mengembun cukup buka ventilator yang depan saja.. tidak usah membuka visor sehingga wajah tidak harus kena cipratan air hujan
Awas, lapisan paddingnya yang berwarna putih ini cukup cepat menjadi kotor.. untung saja Zeus Z-806 ini mudah dilepas paddingnya sehingga memudahkan untuk dibersihkan
Shellnya sendiri sudah pakai ABS yang solid namun tetap ringan. Oh ya Zeus Z-806 ini desainnya agak menebal dibagian dagunya sehingga menjamin keselamatan area dagu dan sekitarnya. Namun bagian samping dan belakang bagi yang memiliki bentuk kepala agak panjang / panjul mungkin helm ini akan terasa agak menggantung dibandingkan helm – helm lokal seperti KYT, MDS atau NHK yang punya ukuran cukup besar.. tapi no problem.. hanya sisi samping dan belakang saja. Tidak mengurangi sisi safety tentunya.
Minusnya ada juga si Zeus Z-806 ini.. pada tali helm yang masih menggunakan tipe quick release buckle.. yang sekaligus menjadi poin plusnya karena praktis cukup satu klik saja. Tapi masalah tali helm gampang sih toh sekarang banyak bengkel modifikasi helm yang bisa mengganti jenis tali menjadi microlock atau sekalian tipe DD-Ring yang terbukti lebih aman
Dengan banderol harga 500.000 rupiah (mulai dari varian solid / tanpa corak) Zeus Z-806 ini tentunya highly recommended sebagai helm harian bagi mazbro sekalian. Dengan build quality yang baik Zeus Z-806 ini tentunya jadi pilihan terbaik diantara helm double visor dengan range harga 300-500 ribuan.
semoga bermanfaat yah mazbro. (imt)
- Scoopy Terbaru MY 2025 Meluncur Di Jawa Barat, Berikut Harga OTR nya
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- Review Ban Motor Ascendo Mesh Max Di Honda BeAT
- Jajaran Motor Baru Honda Siap Ramaikan GIIAS 2023
- Owning Experience: 6 Tahun Suzuki GSX-S150 2017
- Meriahnya Puncak HUT FIFGROUP 34th LOCALICIOUS, Nikmati Sajian Kuliner Nusantara
- Scoopy Terbaru MY 2025 Meluncur Di Jawa Barat, Berikut Harga OTR nya
- AHM Hadirkan New Honda Scoopy 2025, Banyak Yang Berubah
- Impresi Pertama Mencoba Honda BeAT Street 2024, Pake Velg 12 Inch!
- All New Honda BeAT Hadir Di Bandung, Berikut Harganya
- Honda Rebel 1100 : AHM Rilis Di Indonesia, Harga Dibawah 400 Jutaan!
- Harga Dan Spesifikasi Yamaha All New Nmax Neo & Nmax Turbo
- Miyor, Pendobrak Tradisi Bus Sumbar Yang Diluar Nalar
- All New Honda Beat 2024, Spesifikasi & Harga OTR Launching Terbaru
- Ayo Ke FIFGROUP 35th LOCALICIOUS. Bisa Kulineran, Nonton Konser, dan Cari Kerja di Satu Tempat.
- Kini AHM Hadirkan Layanan Cek Rangka eSAF di AHASS Terdekat
- Perkakas Otomotif Unggulan Tekiro Tools Hadir Di GIIAS 2023
- Review Ban Motor Ascendo Mesh Max Di Honda BeAT
- Jajaran Motor Baru Honda Siap Ramaikan GIIAS 2023
- Owning Experience: 6 Tahun Suzuki GSX-S150 2017
- Meriahnya Puncak HUT FIFGROUP 34th LOCALICIOUS, Nikmati Sajian Kuliner Nusantara
Yang Mau Silahturahmi sama Admin kesini aja :
Email : imotorium@gmail.com
Twitter : @imotorium
Instagram : @imotorium
Facebook : Imotorium FP
Ntapp
http://bikermendowan.id/2017/07/02/tensi-tinggi-menuju-gp-jerman-2017/
Helm ena jozz
Apa sdh dilengkapi anti fog? (spt pinlock)
Belum pak, visornya masih konvensional
ntar kalau INK CL-1 udah kadaluarsa pengen cobain helm ini juga ah
Kangen Ibu, Palembang Merak Ditempuh dengan Mengayuh Sepeda
http://elangjalanan.net/2017/07/04/kangen-ibu-tiga-anak-bersaudara-ini-touring-mengayuh-sepeda-dari-palembang-ke-merak/
Enak kang pokoknya untuk helm dual visor.. Lumayan enteng
Lebih ringan mana jika dibandingkan dengan KYT K2?
lebih ringan ini sedikitt
Tumbaasss. https://lintangcruisers.wordpress.com/2017/07/07/pengalaman-mudik-2017-bareng-byson-berkarburator-jahat/